Drama Korea "REPLY 1988" menampilkan kisah persahabatan erat dan ikatan keluarga yang hangat, mengambil latar tahun 1988. Meskipun telah berlalu 9 tahun sejak drama fenomenal ini dirilis pada tahun 2015, kepopulerannya tetap abadi dan diingat oleh banyak orang termasuk saya. Dengan genre yang mencakup romcom, kehidupan, dan remaja, "REPLY 1988" sukses menjadi topik pembicaraan karena ceritanya yang sangat relevan dengan kehidupan. Menariknya, drama ini juga menjadi tempat di mana dua pemainnya yaitu Hyeri dan Ryu Jun Yeol terlibat cinlok. Namun, sayangnya hubungan mereka kandas pada November 2023 lalu :(
Sinopsis:
Sinopsis dari drama Korea "REPLY 1988" mengangkat cerita tentang keluarga, persahabatan, cinta, dan kehidupan yang sangat terhubung dengan realitas. Oleh karena itu, ketika menonton drama ini, Anda akan merasa akrab dengan kisah mereka yang seolah mengambil potongan kehidupan atau yang dikenal sebagai slice of life. Dengan setting pada tahun 1988, drama ini memperlihatkan cerita persahabatan kelima karakter, yaitu Sung Deok Sun, Sung Sun Woo, Kim Jung Hwan, Choi Taek, dan Ryu Dong Ryong, yang tumbuh bersama sejak kecil di pemukiman bernama Ssangmundong. Kelima sahabat ini memiliki kehidupan keluarga yang berbeda dengan masalah masing-masing.
Beberapa di antara mereka memiliki keluarga yang kaya, sementara yang lain menghadapi kesulitan finansial. Ada yang tinggal bersama ibu atau ayahnya, dan meskipun memiliki latar belakang yang berbeda, persahabatan mereka tetap kuat. Bahkan, ketika mereka dewasa, mereka masih sering menghabiskan waktu bersama dengan tingkah kocak yang khas.
Selain itu, karakter masing-masing dari mereka memiliki ciri khasnya sendiri. Sung Deok Sun, satu-satunya perempuan, dikenal ceria, suka menari, kocak, dan ramah. Sung Sun Woo adalah sosok pintar yang sangat menyayangi adiknya. Kim Jung Hwan, dengan kehidupan yang paling mapan di antara mereka, terkenal dengan sikapnya yang tenang dan perhatian.
Ryu Dong Ryong, karakter paling kocak, sering bermasalah dengan nilai akademik, terutama karena ayahnya seorang guru. Choi Taek, seorang atlet baduk yang hidupnya dihabiskan untuk bermain baduk, dikenal polos dan pendiam. Meski memiliki sifat yang berbeda, bahkan kadang bertentangan, mereka selalu saling mendukung dan perhatian.
Namun, hubungan mereka mengalami perubahan ketika perasaan cinta mulai tumbuh di antara mereka. Meskipun terdapat cinta segitiga, mereka memilih untuk menyembunyikannya demi mempertahankan persahabatan yang utuh. Meski begitu, tak dapat disangkal bahwa perasaan tersebut memberikan sedikit goncangan pada hubungan mereka.
Pelajaran Hidup / Life Lessons:
1. Tidak ada orang tua yang sempurna karena mereka juga bisa membuat kesalahan di sepanjang perjalanan membesarkan anak. Mereka cemas tentang cara mendidik, mengajarkan, dan membentuk anak-anak mereka menjadi pribadi yang diinginkan. Yang pasti, semua orang tua berusaha melakukan yang terbaik, bahkan yang terbaik untuk anak-anak mereka.
2. Meskipun usiamu bertambah, hubungan dengan ibu tetap diperlukan. Terlepas dari teguran mereka atas ketidakbertanggungjawabanmu, mereka selalu ingin merasa dibutuhkan.
3. Menjauh bukan solusi. Komunikasi tetap menjadi kunci penyelesaian.
4. If you love someone, let them know. Sampaikan sebelum terlambat. Pilihan antara persahabatan dan cinta tergantung pada keputusanmu.
5. Seiring bertambahnya usia, hubungan dengan ibu tetap dibutuhkan. Terlepas dari teguran mereka atas ketidakbertanggungjawabanmu, mereka selalu ingin merasa dibutuhkan.